Dataran tinggi Dieng di Kabupaten
Wonosobo, Jawa Tengah. Untuk mencapai daerah tersebut, anda bisa
melewati Kota Wonosobo atau Banjarnegara.
Carica atau pepaya Dieng oleh penduduk setempat sering disebut gandul Dieng dengan nama latin Carica pubescens atau Carica candamarcensis.
Tanaman ini berasal dari Pegunungan Andes, Amerika Selatan dan mulai
dibudidayakan di Indonesia ada masa penjajahan Belanda. Buah Carica ini
merupakan tanaman yang hanya tumbuh di dataran tinggi yang bersuhu
dingin dan bercurah hujan cukup tinggi. Berbeda dengan Pepaya lain yang
cenderung membutuhkan banyak sinar matahari. Yang unik dari buah Carica,
buahnya jauh lebih kecil daripada pepaya biasa. Ukuran buahnya hanya
sekepalan tangan orang dewasa.
Buah Carica yang sudah matang warnanya kuning pucat. Jika dimakan
mentah, rasanya asam. Oleh karena itu penduduk setempat biasa mengolah
buah ini menjadi sirup atau manisan. Cara membuat manisan Carica relatif
mudah dimana buah yang sudah matang dikupas dan dipotong-potong.
Biji buah lalu direbus dengan air hingga mendidih. Setelah mendidih,
biji buah Carica disaring, sedangkan air rebusan diberi gula bersama
potongan buah Carica. Setelah matang dan didinginkakn, manisan buah
Carica bisa dinikmati. Lebih enak lagi jika disantap dimana buahnya
dicampur es batu sehingga rasanya menjadi segar.
Perihal rasa tidak kalah dengan pepaya rumahan. Aroma harum, rasa
manis sudah jelas dan jika diminum dalam keadaan dingin, terasa sangat
menyegarkan. Itulah pepaya Carica yang buahnya bisa dibuat manisan
sebagai oleh-oleh khas kota Wonosobo. Orang mengenalnya sebagai manisan
carica dapat tahan cukup lama jika disimpan dalam lemari es di rumah.
Selain menyegarkan tenggorokan yang kering karena dahaga, buah Carica
memiliki khasiat lain yang bermanfaat bagi tubuh. Buah ini mengandung
kalsium, vitamin A dan C, berguna untuk menghaluskan kulit, mengobati
radang lambung dan menurunkan suhu tubuh. Buah ini juga baik dikonsumsi
untuk atasi masalah pencernaan.
Bahkan ada yang lebih spesifik lagi kandungan dalan buah carika ini. Carica banyak mengandung enzim Papain,
yaitu enzim yang berfungsi mempercepat proses pencernaan Protein. Enzim
papain dalam buah pepaya mampu mencerna zat sebanyak 35 kali lebih
besar dari ukurannya sendiri, itulah kenapa meski kandungan Protein
dalam buah Carica tidak terlalu tinggi (4-6 gr) namun hampir
selurunya dapat diserap oleh tubuh dan sangat berpengaruh pada produksi
hormon pertumbuhan manusia. Bahkan penelitian baru-baru ini menunjukan
kandungan Arginin pada buah carica dapat menghambat pertumbuhan sel-sel
kanker Payudara.
Kandungan Papain dalam buah Carica juga memiliki
sifat antiseptik dan membantu mencegah perkembangbiakan bakteri yang
merugikan di dalam usus. Membantu menormalkan pH usus sehingga keadaan
flora usus pun menjadi normal.
Kandungan Vitamin C dalam buah Carica lebih tinggi dari kandungan Vitamin C pada jeruk. Carica juga memilik kandungan Vitamin A yang lebih tinggi daripada Wortel. Selain itu Carica juga kaya dengan vitamin B kompleks dan Vitamin E yang tentunya baik untuk kesehatan.
Sumber : cherrypa.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar